Halaman

Sabtu, 12 Oktober 2013

Rencana-Mu ya Allah, INDAH ^_^

Everything happens for a reason

Andai Liverpool datang di waktu lain. Bukan saat gue KKM. Atau bukan bertepatan dengan bulan puasa. Ahh mungkin tipis kesempatan bisa nonton langsung. Tentu karena masalah perizinan, tidak lain dan tidak bukan. Nasib jadi anak cewek terahir. Alhasil semua bak over protektif. Terlebih ketika teteh-teteh gue udah pada nikah semua beuhh makin berasa dikurung makin dikurung aja. Keluar cuman buat kuliah, ada janji sama temen, sama kegiatan-kegiatan yang jelas jundrungannya. Itupun kalo magrib belum pulang hp langsung berdering ria, ckckckck. Dimana? Pulang jam berapa? Jemput ga? And soon.
Nah gimana gue mau ke Jakarta? Buat nonton bola lagi. Imposibol! Ngapain kali cewek nonton bola. Ga boleh! Nanti disana rame banyak gerombolan orang, cewek-cowok campur. Nanti disana pasti deseg-desagan, kejepit, jatoh, ketindih, kalo keinjek-injek gimana? Panas, kurang oksigen, mati lemas. Udah ga ada-ga ada, GA BOLEH! Enak aja ke Jakarta. Dijakarta banyak orang jahat, copet, jambret, palak haeduhh. Nanti takut diculik, diperkosa, dibunuh. Udah jangan! Ga tau apa-apa juga. Nonton dirumah aja. Iya sama ini bisa liat. Ngapain jauh-jauh. Sayang duitnya. Cari duit susah! Bla bla bla bla -__-
Jadi kenapa Liverpool datang di bulan Juli pas gue lagi KKM dan tepat di bulan puasa? Kenapa sih….. kenapa kenapa kenapa?
Karena eh karena ehmm.. Juli, setelah musim kompetisi resmi berahir semua klub-klub Eropa akan melakukan kunjungannya diberbagai Negara pilihan yang sudah menjadi destinasi mereka. Ini dimaksudkan selain untuk mengunjungi fans nan jauh dari Inggris, terus hiburan dan liburan paska berjibaku ketat dengan liga. Tour pra musim juga dilakukan sebagai lahan promosi untuk menyebarkan dan mengenalkan klub ke rAnah yang lebih luas. Juga untuk menjaga jeburagan dari sang pemian sendiri agar tetap fit sebelum memluai musim kompetisi selanjutnya. Pun dengan pelatih. Ini bisa dimanfaatkan untuk mengukur kedalaman sejauh mana permainan tim. mengotak-atik formasi agar siap untuk bersaing di ajang yang sesungguhnya.
Bulan Juli tahun ini ternyata bertepatan dengan jadwal gue buat KKM. Ya tahun ini gue udah semester enam. Dan sebagai MK wajib yang berbobot empat SKS KKM dilaksanakan setelah semua mahasiswa menyelesaikan UAS. Sementara pihak kampus sibuk dengan prihal tetek-bengek penerimaan mahsiswa baru. Kita sebagai mahasiwa semester enam melalang buana mengaplikasikan ilmu yang sudah dienyam selama tiga tahun. Dengan mengabdi terjun langsung kemasyarakat memberi bukti nyata akan kineja dari seorang mahasiswa. Selama satu bulan.
Sebelumnya sempat khawtir dan stress gegara takut ga bisa nonton. Masih ingat. Ingat seklai. Saat dimana teman-teman gue asyik nonton film si Maurer, gue malah matung ga gerak dan hanya beleber sesenggukan. Mungkin lucu ya lucu mungkin bagi mereka. Gimana hanya  menatap layar desktop, melihat berita, lewat twit-twit yang beredar dan status yang menghias beranda. Bisa buat orang nangis histeris. Gila!
Sudah berkecamuk di otak, menari-nari sana-sini. Berwara-wiri tanpa mau berhenti. Terus saja berputar. Mangkalutkan fikiran. Galau. Nyesek. Ga tau harus apa. Dan nangis juga akhirnya. Difikiran gue terbesit gimana gimana gimana dan gimana????? Gue KKM dan Liverpool dateng. Nanti gimana gue ga bisa nonton gitu?
Izin sudah ditangan. Tentu meminta izin walaupun gue berada ditempat KKM. Jauh-jauh hari meminta izin. Bahkan sebelum LFC mengumumkan kedatangannya ke Indonesia. juah sebelum sebelum nya. ahaha. ya karna gue sering ngayal gitu ahah. merengek ke ibu walaupun sambil kelakar sedikit. "bu, kalo liverpool ke indonesia ijinin ke jakarta buat nonton yah.." hahah ya seperti itulah. tapi jawaban ibu tetep aja dari dulu juga TIDAK BOLEH!
namun ya akhirnya manis juga. doa dan harapan yag dicita citakan dulu oh Tuhan,,,, 
Liverpool datang tepat dibulan Juli saat gue KKM dan bulan puasa itu untuk memudahkan gue. ya itu. benar.
Ya, sesuatu terjadi pasti ada alasannya. Dibalik satu keadian hikmah itu nyata adanya. Tidak ada yang terlewat begitu saja. Maka berfikir positif akan setiap coba, uji atau apapun yang menimpa kita perlu ditumbuhkan. Jangan pesimis atau nethink terlebih dahulu. Ingat, yang diatas sana Maha Sempurna, sebaik-baik sutradara. Menciptakan apa-pun dengan sangat detail. Merencanakan dengan begitu indah, indah pada waktunya. Indah bagi yang tau. Dan indah bagi ia yang bersyukur.
Dan beruntunglah diriku. Heheh. Alhamdulillah bisa kesampean. Mimpi yang selama ini akan segera terealisasi. Semoga senantiasa diberi kesehatan dan lindungan-Nya. Agar 20 Juli nanti kita semua bisa bersua, berkumpul bersama, wahai keluarga merahku, eheh. YNWA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar