Halaman

Rabu, 26 Agustus 2015

SOMETHING THAT I HAVE TO GO THROUGH

Ya Allah selain dengan bersujud dengan cara seperti inilah saya berkeluh kesah.. ampuni hamba ya robb.. 
Apa yang akan terjadi saya tidak tahu
Kemana saya akan pergi saya tidak tahu
Bagaimana kelanjutan jalan hudup saya ini pun saya tidak tahu
Saya menjalani hidup yang hari ini Allah berikan, bukan kemarin. Dan untuk besok sepenuhnya saya serahkan kepada-Nya. Kekuatan saya hanyalah sebatas doa dengan usaha. Dorongan terkuat saya adalah orang tua dan keluarga saya. Saya berterima kasih pada semua orang yang mendukung dan mendoakan saya.
Mungkin keputusan resign dari sekolah adalah keputusan bodoh. Bagaimana tidak ngehonor di sekoah negeri dan menjadi wali kelas, bukankah itu nice enough? Bodoh berhenti menjadi seorang guru. Itukan pekerjaan enak, kerja setengah hari, pulang bisa mengurus rumah. Belum lagi kau sudah diangkat jadi PNS enak, gajinya besar banyak tunjangan apalagi kalo serifikasi. Bodoh!!
Hemmm sayangnya yang menjadi ganjalan saya adalah saya tidak mengajar sesuai skill saya.  Saya mendapat mapel yang sama sekali bukan jarusan saya. Bisa saja saya tetap ambil dan bertahan. Lalu bagaiana nanti pertanggung jawaban saya? Tanggung jawwab moril saya? Dengan Tuhan saya?
 Mengajar bukan berarti menyampaikan materi dikelas lalu selesai dengan memberi nilai. Oh tidak… bukan semudah itu. Mengajar adalah bagaimana kita berbagi ilmu dengan murid, menyampaikan pengethauan yang kita ketahui agar mereka menjadi tahu dan mengerti. Selain itu mengajar pun tidak hanya masalah bagaimana mencerdaskan. Namun bagaimana membentuk karakter anak agar ia bermoral, berbudi perketi luhur, dan berahklah baik. 
Tanggung jawab seorang guru bukan hanya antara guru dengan murid, guru dengan oran tua/wali, guru dengan profesinya namun antara ia (guru) denganTuhannya pun ada tanggung jawabnya. Serta tanggung jawab guru bukan hanya didunia namun diakhirat juga ada.
Katakan pada saya bagaimana saya mempertanggungjawabkan semua jika saya keliru, jika saya salah, jika saya tidak bener bagaiamna? Sungguh berdosalah saya jika seperti itu. Menyampaikan sesuatu yang tidak saya fahami.
Menurut saya jadi seorang guru itu tidakah semudah itu. Memang benar bernagkat tidak sepagi buta seperti orang yang kerja di pabrik. Waktu pulangnya pun paling lambat  jam 2 siang. Bisa mengurus rumah tangga. Tidak kah anda tahu setip malam guru selalu mempersiapkan materi untuk siswa besok. Pulang sekolah ada saja evaluasi penilaian/koreksian yang dibawa. Belum lagi jika ulangan tiba. Lalu perangakat administrasi yang harus diselesaikan RPP. Promes, prota, penilaian dan lain-lain. Kerjanya memang setengah hari, tapi pekerjaan rumahnya banyak.
Dan  tidakah kah berfikir untuk menjadi seorang PNS itu sangat sulit. Banyak kasus guru yang sudah ngehonor sampai puluhan tahun belum diangkat, ada itu ada. Dibutuhkan sesabaran yang tiada tara untuk melaui itu semua. Dari honor eke PN itu semua membutuhkan waktu yang lama, sangat lama. Saya bukan termasuk orang yang sanggup untuk itu.
Karena alasan lain yang mendorong saya untuk berhenti adalah kondisi keluarga saya. Sungguh telah banyak cobaan yang terjadi. Banyak sekali. Saya ingin bisa membantu, membantu keluarga saya. Membantuu melunasi hutang, membantu agar adik saya bisa berkuliah, dan mewujudkan cita-cita saya untuk bapak dan ibu, memberangkatkan keduanya ke tanah suci, membangunkan rumah untuk mereka serta membantu kakak saya membuka usaha keluarga. Saya ingin merubah kondisi keluarga saya. Saya ingin mengangkat derajat keluarga saya lebih baik. Saya ingin keluarga saya hidup  bahagia, serba berkecukupan tidak susah lagi. Untuk mewujudkannya tidak bisa dengan menjadi honorer. Saya harus mencari cara lain. Ibu dan bapak sudah tidak muda lagi. Ketakutan saya adalah saya tidak mempunyai waktu banyak untuk membahagiakan mereka. Saya takut sekali..
Jadi saya tak peduli omongan orang. Mereka sama sekali tidak tahu kehidupan yang saya jalani. Tidak, mereka sama sekali tidak tahu. Mereka hanya bisa bicara besar. Dan entah apakah saya telah bertindak tidak profesional, tidak setia dengan profesi, menyalahi kodrat atau apapun panggilannya.  Saya hanya ingin berhenti untuk mencari pekerjaan yang lebih baik. Agar cita-cita saya untuk keluarga saya bisa terwujud (amin). Saya pun sudah tak memikirkan keinginannya saya lagi tak peduli akan hasrat saya kemana. Saat ini saya hanya ingin mengabdikan hidup saya untuk keluarga saya. Fokus saya hanya itu, ibu, bapak dan keluarga.

Terkadang saya rindu mengajar. Terkadang saya malu melihat teman-teman yang bisa bertahan. Terkadang saya iri dengan teman-teman yang bisa kemana-mana, ikut SM3T, Indonesia mengajar dan sebagainya. Karena bagaimanapun  background saya memanglah dunia pendidikan. Suatu saat saya akan kembali. Mengabdikan diri sebagai pendidik. Maaf sekali saat ini saya tinggalkan.

Selasa, 25 Agustus 2015

AWAS TIPU-TIPU LOKER


Diera yang serba internet bukan hal sulit mencari informasi apapun yang di ingini dari seluruh dunia. Termasuk informasi lowongan pekerjaan. Sudah sangat menjamur sekali situs-situs jasa ini. Yang harus diperhatikan adalah resmi tidaknya situs loker yang anda buka. Salah-salah itu malah situs abal-abal. 
Waspada dengan berbagai macam modus lowongan kerja. Jangan buta karna jobless main langsung comot aja, tanpa tahu itu bener atau asal-asalan. Jagan tergiur juga dengan gaji besar yang ditawarkan. Inget hari gini, it’s not that easy to get work!!!
Ada situs yang hanya menginformasikan lowongan kerja saja, seperti diperusahaan a b c sedang membuthkan karyawan untuk posisi 1 2 3, lalu diberilah alamat perusahaan tanpa ada tambahan apa-apa (yang macam begini sangat amat jarang, plaing banter nemu di facebook).
Ada juga situs yang menginformasikan lowongan kerja, seteah anda baa-baca semua terus akan anda temui tulisan seperti ini “jika ingin appy di loker ini klik disini” iya kan? Paling males nemu yang beginian soanya pasti gak bakalan beres.
Ada juga situs yang memberikan kemudahan dengan anda bisa membuat data pribadi seperti cv dan informasi lainnya. Maksudnya sih jikalau ada oker bisa langsung apply. Dan ada juga yang mencantumkan alamat email untuk anda bisa mengrirm lamaran. Tipe-tipe ini yang harus dihindari dan diwaspadai. Jangan begitu mudah memberikan data pribadi anda, apalagi di internet (takut disalahgunakan). Mengirim lamaran lewat email, lebih beresiko kena tipu. Modusnya si oknum memakai nama perusahaan-perusahaan besar. Mulailah ia menyalurkan fake information kalo ada loker. Kemudian fake email account yang digunakan (hati-hati!! Hari gini gampil banget bikin akun sebanyak yang kita mau gratis tis tis tis). Terus fake undangan test, walaupun namak seperti sungguhan ada kop surat, hal, lampiran, informasi perusahaan, informasi schedule test, dan juga alur mengikuti testnya bagaimana. Tetep aja harus mawas diri. Kasus temen saya contohnya. Dia melamar di pertamina lewat email, dan dapat undangan panggilan test. Undangannya itu resmi banget seperti yang dijelaskan diatas ada kop, jadwa test bakhan dibubuhi stempel. Wahasil apa? sudah ke Jakarta nyampe tempat ternayta sedang tidak ada recruitment disana. Tanya-tanya pak satpamnya bilang emang sudah ada banyak yang jadi korban, untungnya temen saya ini gak suruh transfer apa-apa. Korban-korban yang lain sudah transfer sekian ratus ribu sampai jutaan dengan dalih untuk biaya akomodasi yang nanti akan diganti. Tahunya si okun ini mantan hrd disana yang kena phk karna ada kasus, huh pantes kayak beneran!
Lalu fake travel agent, bisa aja memakai nama travel yang sudah terkenal dan sering juga pakai nama travel asal, yang pasti no.rekening yang diganakan sih ya punya si pelaku tipu-tipu. Pokoknya serba FAKE.
Dan yang terbaru yang saya tahu sih bukan hanya lewat internet, tapi lewat koran dan brosur. Hati-hati dengan koran dan brosur lowongan kerja yang mencantumnkan no hp HRD. Iya kali nomor seorang hrd mau diketahui banyak orang emangnya sales!! Terus lagi loker di koran dan brosur itu ya mungkin aja mencantumkan alamatnya bener tapi PT nya fake. Setelah didatangi ditempat bakal dimintai biaya ina inu pastinya. Hati-hati aja deh.

Lebih baik datengi perusahaannya langsung. Kalupun lewat internet, buka website resminya. Atau buka web disnakertrans saja. It’s more safety guys…!

Senin, 24 Agustus 2015

SAATNYA BILANG “YAAA EELLAAHH”

I am job seeker ahahah, tapi giliran dapet panggilan test kagak diambil, olaahaaahh prettt wkwkwkwk. Entah gue terlalu skeptic dengan tipu-tipu lowongan kerja yang marak terjadi sekarang-sekarang ini atau gue terlampau cerdas because I am pirgoh #cuihhh buahahhah.

Begini awalnya, gue kayak orang iyes gencar banget cari loker dari berbagai macam rupa job sites. Kirim-kirim cv lewat email and…kringgggg ada panggilan test interview. Mulai dari bio farma, bumn perum perhutani, dan yang terakhir gudang garam. Tipenya sama, test yang akan dilangsungkan diluar kota dan bagi yang tidak berdomisili di kota tersebut kayak gue (Serang) otomatis ada semacam booking-bookingan, untuk transport dan penginapan. Katanya sih agent travelnya itu syudah kerja sama, so tinggal kirim pesan konfirmasi plus transfer sekian rupiah saja langsung cusss res-beres! Nanti di tempat test uang yang dipakai oleh peserta akan diganti, begitu katanya (lagi) hahahah.

Gue ngeri kalau gitu-gitu HAHA. Pas dapet panggian gue gak langsung oke dong. Gue googling make sure kalo bener ada lowongan di perusahan tersebut. Langkah pertama, baca secara teliti isi surat panggian undangan testnya jika peru duiulang-ulang. Perhatikan entah itu penulisan tanggal, nama manager, hrd atau apalah itu, terus tahapan testnya kali aja ada yang ganjil, dan yang jelas dengan biro travel mana si perushaan kerja sama takutnya jasa travel abal-abal, yang dari namanya aja gak pernah denger.

Langkah kedua, buka website resmi si perushaan. Gila!! Waktu gue buka web resmi bio farma di homenya aja udah ada warning AWAS PENIPUAN” YANG MENGATAS NAMAKAN BIO FARMA bla bla bla bla. Goid, ternyata alur test di bio ga semudah itu, ada beberapa tahapan dan itu juga memakan waktu lama. Laaahh gue kirim email sebelum dzuhur dapet callingan sekitar jam satuan ehhbusyeeett cepet amit..ahhah. Dan ternyata lagi di bio itu bukan lewat email yang kayak gue lakuin itu. Di bio kalo ada info lowongan langsung ada di web resmi. Seandainya mau apply masuk ke career dulu disana ada semacam format biodata yang harus di isi. So kalo lo termasuk one of candidate yang berhak ikut test lo bakal dikirimi email balesan BUKAN LEWAT SMS..hufftt..

Yang terakhir gue search lagi dengan keyword yang berbau penipuan lowongan kerja. Iyeuhhh,,, iyah aja buanyak binggo loohhh. Gue baca-baca dari kaskusk, blog, dll pengalaman-pengalaman orang juga warningan dan Alhamdulillah gue lolos trap pertama, thanks God..